Kode QR untuk logistik memberikan banyak keuntungan bagi perusahaan logistik dan pengguna akhir, seperti pelacakan paket dan kelancaran pengiriman.
Dengan alat digital yang sederhana namun kuat ini, penyedia layanan logistik (LSP) dapat menjamin bahwa pelanggan mereka menerima produk yang dibeli dalam kondisi baik.
Bisnis saat ini pasti dapat memanfaatkan teknologi kode QR karena memastikan keamanan, kepuasan pelanggan, dan kualitas produk dari fasilitas penyimpanan hingga ke tangan konsumen.
Dampak COVID-19 terhadap industri logistik
Industri logistik sangat menderita ketika COVID-19 menyebar seperti api di seluruh dunia.
Thomson Reuters melaporkan bahwa total pengembalian pemegang saham untuk LSP terkemuka di dunia turun menjadi -15% dalam tiga bulan pertama tahun 2020
Penguncian yang diberlakukan pemerintah, tindakan kesehatan, dan pembatasan perjalanan mempersulit karyawan untuk pergi bekerja. Selain itu, sebagian besar menolak bekerja karena takut tertular virus.
Tidak ada kurir dan penangan untuk bergerak dan mengawasi kiriman. Sementara beberapa LSP terus beroperasi, perusahaan hampir tidak memanfaatkan layanan mereka karena harga yang sangat tinggi.
Di AS saja, pengangkutan barang melalui truk dan kereta api meningkat sekitar 23%, menurut Wall Street Journal.
Tetapi dengan meningkatnya jumlah individu yang divaksinasi secara global, semakin banyak negara yang mulai mencabut pembatasan ini. Saat perbatasan mulai dibuka kembali, sektor logistik perlahan pulih.